oleh

Daftar Reptil Lucu Untuk Dijadikan Peliharaan

-NASIONAL-
Warning: array_key_exists() expects parameter 2 to be array, bool given in /www/wwwroot/radarluwuraya.com/wp-content/plugins/wp-postviews/wp-postviews.php on line 185

Reptil mungkin tak kamu kategorikan sebagai hewan yang lucu untuk dijadikan peliharaan. Namun terlepas dari kenyataan bahwa mereka bersisik, licin dan, seringkali, suka makan serangga, reptil sebenarnya bisa sangat imut.

Reptil seperti kura-kura saat ini sudah mudah didapat salah satu jual kura kura darat yang sampai saat ini menjadi incaran para pecinta reptil.

Selain itu, tempat jual hewan peliharaan reptil juga bisa didapatkan melalui online, salah satu rekomendasi tempat untuk melihat koleksi reptil terbaik bisa melalui exotic market Indonesia.

Berikut tujuh jenis reptil yang mungkin akan mengubah cara pikirmu tentang reptil dan membuatmu ingin memelihara mereka.

  1. Ular garter

Kebanyakan orang takut pada ular. Beberapa spesies dari hewan melata ini juga disebut berbahaya, bahkan racunnya bisa mematikan.

Namun ular kecil yang tidak mengancam seperti ular garter, sebenarnya lucu. Ular garter tersedia di toko hewan peliharaan karena termasuk salah satu jenis ular yang paling sering dipelihara.

Ukurannya yang kecil dan warna serta motifnya yang beragam, membuat ular ini bisa dijadikan salah satu pilihan untuk hewan peliharaan.

  1. Kura-kura kotak

Kura-kura dengan rumah di punggungnya bisa hidup hingga 50 tahun dan menjadi hewan peliharaan yang sangat baik. Dan meskipun paruh mereka tajam, kasar, kulit bersisik dan cakar kecil yang runcing, kura-kura kotak dapat menjadi tambahan yang sangat lucu untuk terarium milikmu. Namun, kura-kura jenis ini terkenal agak sulit dirawat, meski demikian, kura-kura jenis ini bisa menjadi sahabat reptil jangka panjang yang lucu.

  1. Crested gecko atau tokek jambul

Meskipun matanya melotot dan makanan yang disukai adalah jangkrik, mealworm, dan waxworm, senyum konyol tokek jambul dan tangan kecilnya menjadikan mereka tampak lucu untuk dipelihara sebagai hewan peliharaan. Tokek jambul sempat dianggap punah, tetapi kemudian ditemukan kembali pada tahun 1994.

Hewan ini terkenal mudah dirawat dan memiliki kepribadian yang lucu Crested geckos masuk dalam salah satu reptil yang populer dipelihara. Karena mereka sangat mudah dirawat, tokek jambul menjadi hewan peliharaan yang sangat baik untuk anak-anak atau mereka yang baru kali pertama memelihara reptil.

  1. Bunglon

Tahukah kamu bahwa bunglon sebenarnya tidak berubah warna untuk menyatu dengan lingkungannya? Sebaliknya, warna mereka dapat berubah dari respons emosional (seperti ketakutan atau kemarahan) atau perubahan lingkungan, seperti peningkatan atau penurunan cahaya, kelembapan, dan suhu. Dan meskipun ada 180 spesies bunglon di alam liar, hanya sedikit yang dapat dipelihara, namun membutuhkan sedikit usaha.

Sayangnya, bunglon bukanlah pilihan terbaik untuk pemilik kadal pemula, tetapi jika kamu sudah memiliki pengalaman, bunglon dapat menjadi tambahan yang cantik (dan menarik) ke terarium.

  1. Leopard gecko

Leopard gecko atau tokek macan tutul merupakan tokek yang berpenampilan eksotis. Ia sangat suka makan jangkrik dan ulat bambu dan berjemur di bawah cahaya langsung. Faktanya, mereka membutuhkan sekitar 12 jam cahaya tampak setiap hari.

Dan jika dirawat dengan benar, tokek macan tutul dapat hidup hingga 20 tahun. Leopard gecko umumnya jinak dan mudah dijinakkan, tokek macan tutul merupakan pilihan yang sempurna untuk pemula.

  1. Kura-kura Softshell atau labi labi Kura-kura

Softshell atau labi labi memiliki penampilan yang unik. Moncongnya terlihat seperti snorkel kecil dan sering disebut sebagai pancake kura-kura. Kura-kura kulit lunak berbeda dari kura kura biasa karena mereka tidak memiliki cangkang luar yang keras. Dan karena cangkangnya tidak sekuat dan tahan terhadap bakteri, kura-kura cangkang lunak di penangkaran seringkali memiliki beberapa masalah pada cangkang. Kamu dapat menghindari masalah ini dengan sering membersihkan air di akuarium dan memaparkan cangkangnya ke sinar matahari alami atau cahaya berspektrum penuh buatan. Sinar matahari, atau lampu khusus diyakini dapat membantu menjauhkan bakteri berbahaya. (*/dirman)

Komentar