oleh

Saluran Gendong Pengairan Jebol, Rumah Warga Terancam Ambruk

-PERISTIWA, TERKINI-
Warning: array_key_exists() expects parameter 2 to be array, bool given in /www/wwwroot/radarluwuraya.com/wp-content/plugins/wp-postviews/wp-postviews.php on line 185

MAPPEDECENG, RADARLUWURAYA.com – Akibat debit air hujan yang cukup tinggi, salah satu rumah warga Desa Tarra Tallu, Kecamatan Mappedeceng, Kabupaten Luwu Utara terancam ambruk, Rabu (14/7/2021)

Arus air datang dari saluran Gendong irigasi proyek pengairan Sungai Baliase. Akibatnya saluran itu jebol dan bahkan mengikis permukaan tanah dekat rumah warga setempat.

“Saluran gendong ini tidak dibuatkan drainase sehingga tanahnya longsor,” beber Umi yang merupakan anak pemilik rumah yang terancam rusak.

Peristiwa ini terjadi, Rabu 14 Juli 2021 sekira pukul 04.00 dini hari. Pemilik rumah terbangun karena mendengar tanah terbawa arus air.

Melihat situasi tersebut, Umi yang merupakan anak dari pemilik rumah segera berkomunikasi dengan Kepala Desa, Ketua BPD, Bhabinkamtibnas, dan Babinsa setempat.

Sekira pukul 06.30 pagi masyarakat setempat bergotong-royong membersihkan material yang terbawa arus dan membuat tanggul sementara agar pondasi rumah aman.

Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tarra Tallu, Hendra mengungkapkan, dengan adanya kejadian ini masyarakat berharap agar Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Luwu Utara segera berkomunikasi dengan pihak irigasi untuk segera melakukan perbaikan.

Perbaikan itu seperti membuat Dranase yang permanen sepanjang saluran Gendong pengairan.

“Jika tidak dilakukan, maka bisa berakibat fatal pada saluran utama pengairan. Air akan merusak saluran utama pengairan, jika ini dibiarkan” ungkap Ketua BPD Tarra Tallu. (rlr)

Komentar